Viva, Brand Kosmetik Lokal yang Pertama Menautkan 'Made In Indonesia'
Selain Wardah, Viva merupakan salah satu brand kecantikan legend dari Indonesia. Viva juga brand lokal pertama yang menyematkan “Made In Indonesia” dalam produknya.
Viva didirikan oleh lima sekawan yakni Haji Muhammad Hoesin Ahamid, Nehemia Pesik, Drs. Wim Kalona Apt, Drs. Estefanus Looho apt, dan Drs. Gouw Soen Hok Apt. Mereka mendirikan pabrik bernama PT General Indonesian Producing yang berlokasi di Jalan Karet 80-86 Surabaya pada tahun 1962. Kemudian di bulan Juni, Dr. Tio Tiong Hoo bergabung dalam pengembangan perusahaan dengan secara khusus memimpin pembuatan kosmetik.
Perusahaan ini mengalami beberapa kali pergantian nama. Seperti pada tahun 1964, PT General Indonesian Producing berganti nama menjadi PT Paberik Pharmasi Vita karena fokus utamanya adalah produksi obat-obatan. Hingga pada 1998, perusahaan berganti nama lagi menjadi PT Vitapharm hingga sekarang.
Sesuai dengan visinya, Viva Cosmetics mendedikasikan diri untuk menjadi perusahaan kosmetik tropis terkemuka serta memiliki produk yang dipercaya masyarakat global. Dengan membawa nilai ini pula pada tahun 1970, Viva Cosmetics memantapkan diri untuk menggunakan label "Made in Indonesia" sebagai bentuk kebanggaan atas produk kosmetik lokal.
Perusahaan ini semakin masif berkembang karena adanya permintaan produk kosmetik yang meningkat. Hingga pada tahun 1973 mereka membangun pabrik baru di Jalan Panjang Jiwo Rungkut Surabaya dan diresmikan pada tahun 1975.
Baca Juga: Suksesnya Henry Wang Yao Hui Mendirikan Chatime, Karyawan Perusahaan Elektronik yang Sukses Bangun Usaha Kuliner Lewat La Kaffa
Di tahun 1983, Salah satu produk unggulannya Viva Milk Cleanser diikutsertakan dalam seleksi Internasional "Monde Selection, Institut pour les selections de la qualite" di Brussel. Hasilnya sungguh luar biasa, Milk Cleanser milik Viva ini berhasil meraih Gold Medal With Palm Leaves. Milk Cleanser Viva ini juga termasuk produk pembersih pertama dari Indonesia. Bahkan setelah puluhan tahun berlalu, Milk Cleanser tetap menjadi salah salah satu produk skincare favorit wanita Indonesia
Viva kini terus berinovasi dengan meluncurkan banyak produk-produk baru dengan kualitas tinggi namun masih mempunyai harga yang terjangkau. PT Vitapharm juga telah mengantongi sertifikat CPKB (Cara Pembuatan Kosmetika yang Baik) untuk Cream, Lipstick, Liquid, dan Viscous Liquid pada tahun 2008, serta Powder dan Compact Powder pada tahun 2009.
Kini sesuai dengan perkembangan dunia kosmetik dan skincare. Viva mampu menyaingi produk-produk luar dengan memiliki lebih dari 500 varian produk kosmetik. Pada setiap tahunnya, perusahaan ini mengeluarkan 5 sampai 10 produk baru.
下一篇:Memviralkan Perselingkuhan di Medsos, Bisa Kasih Efek Jera ke Pelaku?
相关文章:
- Ketua Komisi B DPRD DKI Jakarta: Pemasukan dari Jalan Berbayar Elektronik Bisa Rp 30
- Menginap di Kota Liverpool, Turis Kini Harus Bayar Pajak Rp44 Ribu
- Preman Berkedok Ormas Peras Pedagang Teh Solo di Ciledug, Minta Uang Pembinaan Rp700 Ribu
- Dominasi Pasar Bitcoin Menyusut, Harga Sempat Terkoreksi Hingga US$102.700
- Cerita CEO Nissan Tentang Mantan CEO Sebelumnya yang Jor
- Sering Dilakukan Sehari
- Beijing Menutup Telinga, Uni Eropa Siap Lawan Potensi Banjir Komoditas China
- Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia
- Turis AS Ditangkap Usai Ukir Huruf di Gerbang Kayu Kuil Kuno di Jepang
- Istana: Pemerintah Kaji Kebijakan Dedi Mulyadi Soal Masukkan Anak Bermasalah ke Barak Militer
相关推荐:
- Butuh Rp 12 Triliun, PAM Jaya Ingin Turunkan Tingkat Kehilangan Air Jadi 30 Persen pada 2030
- DPR: Demokrasi yang Matang Menuntut Kritik Konstruktif, Bukan Kekerasan terhadap Media
- W3RL Bentuk Nyata Kolaborasi Lintas Sektor Wujudkan Indonesia Emas
- Jadi Saksi Sidang, Penyelidik KPK Yakin Hasto Aktor Intelektual
- Dalih Kebelet Kecing, Pria di Tambora Cabuli Bocah Tetangga
- KPK Periksa Dua Saksi Pembelian Tanah di Bakauheni dan Kalianda dalam Kasus Pengadaan Lahan JTTS
- Cegah Penyalahgunaan Data, Komdigi akan Batasi Jumlah Nomor Seluler per NIK
- Panduan Pelaksanaan Waisak dan Pelepasan 2.569 Lampion di Borobudur
- Segera Panggil Roy Suryo Perkara Meme Stupa Borobudur, Polisi: Laporan Telah Memenuhi Unsur Pidana
- Wamen ESDM Yakini Produksi Perdana Lapangan Migas di Natuna Bisa Perkuat Ketahanan Energi Nasional
- Dieng Kembali Membeku, Muncul Embun Es Pagi Ini
- Ya Ampun... Pelapor Arteria Dahlan Soal 'Bahasa Sunda' Dipanggil? Ini Penjelasan Polisi
- Terungkap, Ternyata Ini Cara Indra Kenz Sembunyikan Asetnya, Jumlahnya Bikin Melongo
- FOTO: Lebah Jadi 'Juru Damai' Antara Gajah dan Manusia di Kenya
- Kios di Pasar Pagi Asemka Terbakar, 65 Personel Berjibaku Padamkan Api
- Industri Keramik Semakin Kompetitif Berkat Implementasi SNI Wajib
- Soal Buka Ruang Publik Buat Ekspresi Beragama, Anies Baswedan Juaranya Dibanding Ahok!
- Proses Hukum TikToker Galihloss Tetap Berjalan Meskipun Sudah Minta Maaf
- PPP Ingin Ambang Batas Parlemen Dikembalikan 2,5%, Representasi Suara Rakyat Lebih Besar
- Penyelundupan Tas Mewah, Bea Cukai Soekarno