- Jakarta,quickq客服怎么联系 CNN Indonesia--
Prahamelarang kegiatan di bar pada larut malam sebagai upaya mengakhiri reputasi ibu kota Cekoitu sebagai destinasi pesta.
Wakil Wali Kota Praha Jiri Pospisil mengatakan bahwa kota tersebut ingin mencegah wisatawan yang datang 'hanya untuk waktu singkat dan mabuk'.
Selama dua dekade terakhir Praha telah menjadi tujuan utama untuk pesta bujang dan lajang, khususnya dari Inggris. Hal ini didorong oleh maraknya tiket maskapai penerbangan berbiaya murah.
Adanya keputusan untuk melarang aktivitas larut malam di bar tersebut menyusul keluhan warga di Praha 1, distrik bersejarah di kota itu, bahwa ada kebisingan yang disebabkan oleh keramaian pub.
Melansir CNN, Kantor Distrik Kota Praha 1 mengonfirmasi bahwa terdapat larangan keramaian pub (pub crawl) dari pukul 10 malam hingga 6 pagi waktu setempat dan larangan tersebut akan berlaku mulai awal November.ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Perjalanan ke pusat kota untuk mencari bir telah menjadi masalah bagi penduduk lokal dan wisatawan lainnya," ujar Starek.
Larangan ini hanya berlaku untuk tur kelompok yang diselenggarakan oleh agensi. Aturan tidak akan menghalangi kelompok individu untuk menyelenggarakan pesta minum-minum mereka sendiri atau keluar larut malam.Ilustrasi. Praha bakal melarang kegiatan di bar larut malam demi mencegah kekacauan yang dibuat turis. (AFP PHOTO / DANIEL MIHAILESCU)
Pegiat pariwisata Praha Simon Old berpendapat, larangan tersebut tak bakal menghalangi anak muda untuk datang ke Praha. Menurutnya, larangan tersebut terkesan 'setengah hati'.
"Meski mereka memiliki hak untuk mencoba dan mengekang perilaku sosial, orang-orang akan melakukan pub crawl mereka sendiri atau melakukannya lebih awal," ujar Old.
(aur/asr) 顶: 59踩: 618
"Sebagai destinasi yang selama bertahun-tahun telah mendapatkan keuntungan dari reputasinya sebagai kota yang gemar berpesta, tampaknya mereka mencoba untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan dengan ini," tambahnya.
Praha menjadi salah satu dari banyak kota di seluruh Eropa yang telah menolak kedatangan wisatawan dalam beberapa bulan terakhir. Pejabat di Venesia, Italia, baru-baru ini membatasi jumlah rombongan wisatawan hingga 25 orang dan melarang penggunaan pengeras suara.
Sementara pemerintah Barcelona, Spanyol berencana untuk mengakhiri penyewaan apartemen bagi wisatawan pada tahun 2028.
Praha Bakal Larang Kegiatan di Bar Larut Malam, Turis Tak Bisa Pesta
人参与 | 时间:2025-05-20 14:04:54
相关文章
- Bantah Harga Beras Masih Terus Naik, Jokowi: Coba Cek ke Pasar Induk Cipinang
- Tiba Dilokasi Debat, Para Capres
- Intip Rahasia Panjang Umur di Penjuru Dunia, Salah Satunya Tidur Siang
- TKN Minta Relawan Tak Terprovokasi Dengan Serangan Fitnah Prabowo
- Periode Idul Fitri 2024: Terjadi 277 Gempa, 33 Titik Tanah Longsor, Gunung Ruang Berstatus Awas
- Imbas Pembahasan Telat, Pj Gubernur DKI Pastikan Tak Ada APBD Perubahan Tahun Ini
- Pesan Jokowi ke Muslimat NU pada Pemilu 2024: Jangan Gara
- Paris Pernandes 'Salam dari Binjai' Cekcok dengan Korban Penipuan Indra Kenz
- Dewan Sengketa Indonesia, Gelar Indonesia Dispute Board Forum 2022, Perkenalkan 23 Layanan Baru
- KPU Enggan Ubah Format Debat Pilpres Usai Disebut Mengecewakan
评论专区