Buntut 5 Nahdliyin Bertemu Presiden Israel, PBNU Minta Maaf: Itu Pribadi Tidak terkait Lembaga
JAKARTA,quickq下载加速器官方版 DISWAY.ID- Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) meminta maaf buntut dari 5 Nahdliyin bertemu dengan Presiden Israel Isaac Herzog di Israel.
Adapun 5 Nahdliyin yang bertemu Presiden Israel tersebut meliputi Sukron Makmun (Wakil KetuaPWNU Banten).
BACA JUGA:5 Kader PBNU yang Temui Presiden Israel Bukan Atas Nama Indonesia, Wamenag: Sudah Kami Konfirmasi
BACA JUGA:PBNU Bakal Panggil 5 Pemuda Nahdliyin yang Foto Bersama Presiden Israel, Unusia Sidang Etik Seorang Pengajarnya
Zainul Maarif (dosen Unusia), Munawir Aziz (Sekum PP Pagar Nusa), Nurul Bahrul Ulum (Wakil Koordinator Bidang Media Informasi, Penelitian, dan Pengembangan PP Fatayat NU), dan Izza Annafisah Dania (Wakil Koordinator Bidang Kesehatan dan Lingkungan Hidup PP Fatayat NU).
Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf menegaskan, pertemuan 5 Nahdliyin dengan Presiden Israel tersebut merupakan tanggung jawab pribadi dari masing-masing mereka.
Dia menegaskan, pihaknya tidak tahu menahu masalah tersebut. Kata Yahya, PBNU tidak pernah memerintahkan anggotanya untuk bertandang ke Israel.
Kendati demikian, atas nama PBNU, Yahya meminta maaf pada masyarakat atas kelakuan 5 anggotanya tersebut.
BACA JUGA:5 NU Muda Temui Presiden Israel, PBNU: Kepergian Mereka Lukai Perasaan Kita Semua
BACA JUGA:Tegas! PBNU akan Panggil 5 Orang Pemuda Nahdliyin yang Bertemu Presiden Israel
"Pertama sepatutnya saya mohon maaf kepada masyarakat luas seluruhnya bahwa ada beberapa orang dari kalangan Nahdlatul Ulama yang tempo hari pergi ke Israel melakukan engagement di sana," kata Yahya di kantor PBNU, Jakarta Pusat pada Selasa, 16 Juli 2024.
"Ada yang berangkat ke Israel itu sama sekali tidak tahu menahu, tidak ada mandat kelembagaan, tidak ada pembicaraan kelembagaan, sehingga yang dilakukan oleh anak-anak yang berangkat ke Israel tempo hari itu adalah tanggung jawab mereka pribadi dan tidak terkait dengan lembaga," sambung Yahya.
Yahya memaklumi masyarakat marah akan hal ini. Pasalnya apa yang diperbuat 5 anggota NU tersebut tidak patut dilakukan di tengah panasnya konflik Israel-Palestina.
"Kami mengerti dan sangat memaklumi bahwa ini, dan kami merasakan hal yang sama bahwa hal ini adalah sesuatu yang tidak patut di dalam konteks suasana yang ada saat ini," ucapnya.
- 1
- 2
- »
相关文章:
- 美术专业出国留学去哪里?
- TBS Energi Bukukan EBITDA USD 15,8 Juta di Kuartal I
- Polemik Penggelembungan Suara PSI Tak Berujung, KPU Salahkan Teknologi OCR di Sirekap
- Sandiaga Uno Klaim PPP Telah Lolos Ambang Batas Parlemen 4 Persen, Ini Buktinya!
- WHO Peringatkan Kasus Campak di Eropa Naik 30 Kali Lipat
- Buat Besok, 4 Tempat Wisata Ini Ngasih Promo HUT Jakarta
- Sambut Ramadan, Kemenag Gandeng Influencer Jadi Kader Hisab Rukyat
- Mitratel Bagikan Dividen Rp2,06 Triliun, Setara 98 Persen dari Laba Bersih 2024
- 5 Sayuran 'Terlarang' untuk Penderita Diabetes
- FOTO: Kontes Anjing Paling Jelek di Dunia, Siapa Pemenangnya?
相关推荐:
- Perusahaan Asal Singapura Siap Masuk ke PT Platinum Wahab Nusantara
- Catat Tanggalnya, Kapan 1 Muharram 2024?
- Buat Besok, 4 Tempat Wisata Ini Ngasih Promo HUT Jakarta
- Sony Pisahkan Unit Keuangan, Siap Listing Saham Sony Financial September 2025
- VIDEO: Mengunjungi Istana Es di Danau Saranac New York
- Pesona Dekadensi dan Kemewahan dalam Couture Alexis Mabille
- FOTO: Facekini Makin Diminati Warga China Hindari Terik Matahari
- Buka Banyak Loker Insiyur Software, Ada yang Meragukan Fitur Full Self
- 帕森斯设计学院录取率怎么样?
- Sambut BLK 2025, OJK Sumut Gelar Edukasi Keuangan untuk Penyandang Disabilitas
- Waspada, WHO Sebut Penderita Kanker Melonjak 77 Persen pada 2050
- 5 Trik Bertahan Hidup ala Anak Kos, 'Ngasal' Hasil Maksimal
- 英国伯明翰大学申请条件严格吗?
- 6 Jalur Pendakian Rinjani dari yang Paling Mudah hingga Sulit
- 5 Cara Mengusir Kaki Seribu dari Rumah
- 2025年全球大学城市规划排名
- 2025年日本动漫大学排名
- 5 Minuman Herbal Penghancur Batu Ginjal
- Mengintip Spesifikasi BYD Seagull, Mobil Listrik yang Katanya Cocok untuk Indonesia
- Kenapa Orang dengan Autoimun Gampang Galau?