Beijing Menutup Telinga, Uni Eropa Siap Lawan Potensi Banjir Komoditas China
Uni Eropa bersiap menghadapi potensi banjir barang dari China. Hal ini menyusul tertutupnya akses bagi komoditas terkait untuk masuk ke Amerika Serikat (AS).
Komisioner Ekonomi Uni Eropa, Valdis Dombrovskis, mengatakan bahwa perang dagang berpotensi membawa barang-barang murah dari China ke Eropa. Hal ini coba diantisipasi oleh pihaknya dengan menghubungi Beijing.
Baca Juga: Bantah Lakukan Negosiasi Tarif, China Berniat Ungkap Kelakuan Asli Trump
Namun Dombrovskis mengatakan bahwa permintaan soal pihaknya agar barang-barang tersebut tak menyasar wilayahnya tak ditanggapi seriusa oleh China.
"Mereka tidak menyampaikan rencana konkret atau langkah-langkah apa yang mungkin akan mereka ambil dari pihak mereka," kata Dombrovskis dilansir dari Reuters, Minggu (27/4).
Meski demikian, kekhawatirannya dipahami oleh China. Namun Beijing tak memberikan balasan maupun langkah mereka untuk mencegah banjir laju barang dari negaranya ke Eropa.
"Mereka menunjukkan pemahaman bahwa ini adalah masalah yang menjadi perhatian kami, tetapi kami tidak masuk ke dalam rincian langkah spesifik yang mungkin diambil China," jelas Dombrovskis.
Dombrovskis menegaskan bahwa pihaknya siap mengambil langkah-langkah perlindungan jika arus barang dari negara tersebut mengancam pasar dari Eropa.
"Dari pihak saya, saya menunjukkan bahwa jika kami melihat adanya gangguan di pasar Uni Eropa, tentu kami harus mengambil tindakan balasan tertentu untuk melindungi pasar, perusahaan, dan pekerjaan kami," ujarnya.
Ia juga memperingatkan bahwa kondisi ini berpotensi menciptakan efek domino berupa penutupan pasar di berbagai belahan dunia dan fragmentasi ekonomi global.
Baca Juga: Bukan Tarif 0%, Trump Rupanya Incar Hal Ini dari Uni Eropa
"Itu tentu bukan kepentingan kami, dan juga bukan kepentingan China. Karena itu, semestinya menjadi perhatian mereka untuk menghindari skenario ini dan menunjukkan sikap menahan diri pada situasi saat ini," jelas Dombrovskis.
下一篇:Ditetapkan Sebagai Tersangka TPPU, Aset Zarof Ricar akan Diblokir!
相关文章:
- quickq安卓版下载potato
- Waspada! Sebagian Napi Lapas Kutacane yang Kabur Masih Berkeliaran, 14 WBP Telah Ditangkap!
- FOTO: Meriah Deretan Kostum Parade Paskah di New York
- Studi Temukan Rutin Makan Yogurt Turunkan Risiko Kanker Kolon
- FOTO: Galungan, Jejak Harmoni di Tanah Dewata
- Minum Air Jahe Setiap Hari, Ini 5 Efeknya pada Tubuh
- Bhumi Mandala Festival Diharapkan Jadi Inspirasi Kembangkan Ekraf dan Budaya
- Proyek Strategis Nasional Dinilai Langgar HAM, Warga Merauke Bersuara
- quickq安卓版下载安装
- Akhir Pekan, Harga Emas Antam Terpantau Betah di Level Rp1.871.000 per Gram
相关推荐:
- Pembangunan Pabrik BYD di Subang Diganggu Ormas, DPR Desak Pembentukan Satgas Antipremanisme!
- Octa Raih Gelar Broker Paling Inovatif 2025 dari FXDailyInfo
- Draft RKUHAP: Pasal Penghinaan Presiden Bisa Diselesaikan Lewat Restorative Justice
- Bukan Sembarang Menu Lebaran, Ini Makna Filosofis Ketupat
- quickq官网充值入口
- FOTO: Turis Kembali Padati Pulau Santorini Usai Diguncang Ribuan Gempa
- Malaysia Bidik Rp45 T dari Wisata Medis, RI Sumbang Turis Terbanyak
- Alarm Sahur, Langsung Bangun atau Pakai Metode Dua Alarm?
- quickq怎么读
- Holywings Gelar Pemeriksaan Gratis di Surabaya
- quickq加速器苹果版
- Dapatkan Mobil Impian Anda Lewat Layanan Cash, Kredit, dan Tukar Tambah di Dealer Honda
- Kemenpar Dukung Perbaikan Geopark Kaldera Toba yang Diberi Kartu Kuning UNESCO
- quickq加速器官网下载
- Lebih dari Sekadar Jualan: Kisah Pusat Perlengkapan Ibadah Rangkul Jamaah dengan Sentuhan Humanis
- Tak Hanya Tarif Trump, Daya Produksi China Turut Menjadi Biang Masalah Ekonomi Dunia
- 16 Tanda Liver Bermasalah yang Perlu Diketahui
- Resmi Perubahan Harga BBM Pertamina, Berlaku 17 Mei 2025 di Seluruh Indonesia
- Nilai Tukar Rupiah Melemah, Airlangga: Biasa Saja
- Konsumsi Masyarakat Meningkat Saat Ramadan, Ekonom Soroti Peran THR