Lawan Trump, China Dilaporkan Tarik Dana Investasi di Firma Ekuitas AS
China dilaporkan menarik kembali komitmen investasinya dari firma ekuitas swasta yang berbasis di Amerika Serikat (AS). Hal ini menyusul memanasnya perang dagang antara kedua economic powerhouse.
Dilansir dari Reuters, Selasa (22/4), Menurut sebuah laporan yang beredar, beberapa investor yang membawa dana investasi milik negara tersebut juga mendesak untuk dikecualikan dari investasi dalam perusahaan dari AS. Sejumlah eksekutif bahkan memiliki untuk tidak membuat komitmen dana baru ke firma-firma AS.
Baca Juga: Amerika, China, India Borong Barang RI! Neraca Dagang Surplus US$4,33 miliar per Maret 2025
Beberapa pihak bahkan melakukan hal ekstrem, salah satunya dengan membatalkan rencana alokasi dana sebelum komitmen akhir dibuat dengan perusahaan yang terafiliasi dari Negeri Paman Sam.
Adapun laporan tersebut menyebutkan firma-firma besar yang mendapatkan dana investasi dari China. Mereka adalah Global Infrastructure Partners, Thoma Bravo, Vista Equity Partners, Carlyle, hingga Blackstone.
Dikabarkan, langkah ini mencerminkan tekanan dari pemerintah China. Beijing disebut mendorong lembaga-lembaga investasinya agar mengurangi eksposur terhadap ekonomi AS.
Baca Juga: Di Tengah Perang Tarif, China Peringatkan Negara Lain Agar Tak 'Main Dua Kaki'
Kebijakan ini muncul saat terjadinya perang dagang dari China-AS. Situasi ini menambah kekhawatiran atas potensi pemutusan hubungan finansial (financial decoupling) antara kedua negara yang dapat mengubah dinamika investasi global secara signifikan.
(责任编辑:休闲)
- ·Dieng Kembali Membeku, Muncul Embun Es Pagi Ini
- ·Prabowo Ajak Umat Islam Bersatu untuk Perdamaian: Jangan Jadi Bangsa Kacung!
- ·Disebut Menkes Bisa Picu Kematian Dini, Apa Itu Visceral Fat?
- ·Maskapai Mulai Pakai AI untuk Kurangi Delay Penerbangan
- ·Viral Pria Ngaku Polisi Geber Motor hingga Keluarkan Pistol ke Pemuda di Gading Serpong
- ·Prabowo: Kalau Kita Lemah, Kita Tak Bisa Bantu Palestina!
- ·Personel Kepolisian Sisir Bandara Soetta, Cegah Aksi Premanisme dalam Operasi Berantas Jaya 2025
- ·Disebut Menkes Bisa Picu Kematian Dini, Apa Itu Visceral Fat?
- ·Rugikan Negara Rp 271 Triliun, Ini Daftar 16 Tersangka Kasus PT Timah
- ·LBH Jakarta Kritik Rencana Pramono Pasang CCTV di Permukiman: Hak Privasi Warga Terancam
- ·Kios di Pasar Pagi Asemka Terbakar, 65 Personel Berjibaku Padamkan Api
- ·Pengakuan Dokter Gigi Iseng Rekam Mahasiswi Mandi, Kini Menatap Hidup Tinggal di Penjara
- ·Pemprov DKI Bakal Bangun Puskesmas di Cipedak, Legislator PKS: Alhamdulillah
- ·Status Sebagai Negara Nonblok, Kadin Optimis Indonesia Jadi Penyeimbang China
- ·Pemprov DKI Kirim Bantuan Logistik ke Cianjur Pakai 15 Truk, Nilainya Capai Rp2 Miliar
- ·Paus Leo XIV Ternyata Pernah ke Indonesia, Begini Ceritanya
- ·FOTO: Menengok Pameran Kopi Internasional di JICC
- ·Kongres PDIP Batal Juni? Utut: Tanya Saja ke Bu Mega
- ·Heboh Anggur Shine Muscat, Ini Cara Menghilangkan Pestisida pada Buah
- ·Berebut Turis Arab Saudi dengan RI, Malaysia Incar yang Kaya